Tren Bisnis Daur Ulang Kembali Melejit di 2025

Jakarta, 7 April 2025 – Kesadaran akan keberlanjutan lingkungan dan ekonomi sirkular semakin meningkat, mendorong bisnis daur ulang kembali melejit di tahun 2025. Sektor ini tidak hanya menjadi solusi efektif untuk mengatasi masalah sampah, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru yang menjanjikan. Berbagai inovasi dan dukungan pemerintah turut mempercepat pertumbuhan industri daur ulang di Indonesia.
Lonjakan ini terlihat dari semakin banyaknya startup dan UMKM yang bergerak di bidang pengolahan limbah, mulai dari plastik, kertas, logam, hingga limbah elektronik. Teknologi daur ulang yang lebih canggih memungkinkan pengolahan limbah menjadi produk bernilai tinggi, seperti bahan baku industri, kerajinan tangan, hingga energi terbarukan. Hal ini tidak hanya mengurangi volume sampah di TPA, tetapi juga menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat.
Pemerintah dan berbagai organisasi non-profit juga aktif mengampanyekan pentingnya daur ulang dan memberikan insentif bagi pelaku bisnis di sektor ini. Edukasi kepada masyarakat tentang pemilahan sampah dari sumbernya juga semakin digencarkan, menciptakan ekosistem daur ulang yang lebih terintegrasi. Dengan dukungan semua pihak, bisnis daur ulang diproyeksikan akan terus menjadi pilar penting dalam mewujudkan ekonomi hijau dan lingkungan yang lebih bersih di masa depan.